Memilih Pompa Air Submersible Untuk Rumhan

Dikesempatan kali ini saya akan mengajak anda untuk menyimak tentang memilih pompa air dengan menggunakan tipe pompa submersible untuk kelas rumahan.

Dengan meningkatnya penduduk di kota-kota besar sehingga sulit untuk membuat sumur gali yang memerlukan lokasi yang cukup luas misalnya bundaran sumur misalnya ukuran 2m ditambah pompa jet punp yang terpasang di atasnya yang tak mungkin untuk di gunakan untuk keperluan lainnya.

Didalam kepadatan penduduk membuat orang merasa sulit untuk menentukan tempat untuk meletakan  pompa air agar tidak mengganggu aktifitas kita sehari hari.

Nah sekarang kita akan bahas tentang menentukan pompa air yang bisa di gunakan di lokasi sempit yaitu pompa air submersible.

Jenis pompa air submersible atau bisa di sebut pompa satelit dirancang dan di buat  dengan csing seperti tabung. Produk pompa ini di produksi dalam berbagai merek tipe nyapun cukup beragam tingal anda mau pilih yang mana.

Kita memilih jenis pompa air submersible untuk di pasang di kelas rumahan sudah tentu di sesuaikan dengan kedalaman sumur yang akan kita gunakan.

Untuk mengenal dan memahami ukuran pompa yang kita akan gunakan berdasarkan kedalaman sumur yang akan kita gunakan dan mari kita simak sebagai berikut:

1. Kedalaman sumur 30 - 40 m menggunakan submersible 1 atau 2 HP
2. Kedalaman sumur 40 - 50 m menggunakan submersible 3 atau 4 HP
3. Kedalaman sumur 60 - 70 m menggunakan submersible 1,5 HP

Setelah anda mengetahui kedalaman sumur dan ukuran  pompa submersible yang akan kuta gunakan selanjutnya kita lakukan persiapan untuk pemasangan dengan mengecek alat yang akan kita gunakan seperti kabel harus memiliki kualitas baik, isolasi kabel harus menggunakan isolasi khusus yang tahan terhadap air sehingga terhidar dari kebocoran yang mengakibatkan konsleting, pipa yang akan kita gunakan harus berkualitas dan ukurannya sesuai dengan ketentuan yang di tuliskan dalam petunjuk penggunaan.

Demikian ulasan kali ini semoga bermanfaat.

Sudah Saatnya Beralih Ke Pompa Submersible Pompa Air Portible

Jaman semakin maju kehidupan manusia dalam segala aktivitas semakin di manjakan dengan seiring canggihnya teknologi. Tak ketinggalan teknologi pompa air semakin canggih dari model tipe dan jenis semakin di tingkatkan.

Didalam kehidupan moderen ini dengan meningkatnya kesibukan dalam aktifitas tidak dapat di pisahkan dengan kehidupan instan tak terkecuali pompa air sebagai kebutuhan vital dalam kehidupan rumah tangga.

Air adalah kebutuhan kita sehari-hari semakin besar kehidupan dalam keluarga sudah tentu semakin besar pula debit air yang di butuhkan.

Dari berapa debit air yang di butuhkan memng seharusnya memiliki keseimbangan berapa banyak suplay air yang di hasilkan.

Nah, sekarang sudah saatnya untuk memilih dari beberapa jenis pompa air sesuai dengan kebutuhan anda. Dari jenis-jenis pompa air ini memang memiliki ke unggulan masing-masing dan salah satu pompa air yang sekarang banyak di minati para penggunanya yaitu adalah pompa air submersible yang lebih di kenal dengan sebutan pompa celup atau pompa redam.

Pompa jenis submersible adalah jenis pompa redam jadi tidak memiliki pipa hisap berbeda dengan pompa jenis lain memiliki pipa hisap dan pipa dorong.

Secara sederhana cara kerja pompa submersible dengan rotasi putaran impeler yang di putar dengan salah satu motor membentuk dorongan air ke permukaan. Mesin pompa tertutup rapat di dalam casing yang di rancag agar tidak mudah kemasukan air, hal inilah yang memungkinkan submersible di benamkan di dalam air dan bekerja lebih kuat dan tahan lama.

Submersible memiliki daya dorong yang lebih kuat mencpai 30 - 50 m berbeda dengan pompa jenis lainya. Selain itu keunggulan pompa air submersible sangat mudah di gunakan dan pemasanganya cuma hanya satu yang perlu anda perhatikan, dalam pemasangan pompa submersible harus menggunakan kabel power yang berkualitas tinggi.

Bukan cuma itu dalam pemasangan subersible penyambungan kabel-pun harus benar-benar di perhatikan, kita harus menyambungkanya lebih kuat gunakan isolasi kabel yang khusus, tahan terhadap air agar terhindar dari kebocoran dan konsleting listrik di dalam air.

Nah untuk itu bila anda memiliki masalah kekurangan debit air sudah saatnya anda beralih ke jenis pompa submersible yang memiliki debit air yang deras dan bisa di andalkan.

Semoga informasi yang saya tulis kali ini menjadi sebuah pengalaman dan pengetahuan baru untuk anda, semoga bermanfaat.

Cara Membongkar Dan Memasang Kembali Pompa Air Submersible

Di kesempatan kali ini saya akan menulis tentang pengalaman saya bagai mana cara memperbaiki pompa air submersible.

Pompa air submersible adalah salah satu pompa yang di pasang di benamkan di dalam air, pompa air ini memiliki casing yang tahan terhadap air sehingga mesin di dalamnya tidak mudah kemasukan air, namun tidak demikian pompa air juga buatan manusia sudah pasti tidak luput dari masalah dan kerusakan.

Dalam memperbaiki pompa air submersible memang harus memiliki pengalaman dalam membongkar dan menganalisa masalah apa yang sebenarnya terjadi, apakah kerusakan ada di dalam mesin atau kerusakan ringan seperti kapasitor, kabel power putus,  tegangan listrik yang bermasalah karena kualitas kabel kurang bagus atau kabel terlalu kecil.

Kerusakan pompa air rusak bisa di analisa dari putaran pompa sudah tidk sesuai dengan Rotasi Per Menit ( RPM ) ini bisa terjadi dari adanya konsleting dari kumparan ke kumparan yang berdekatan.

Terjadi konsleting pada kumparan sepul akan menjadikan daya magnet tidak optimal dan sudah tentu putaran pompa tidak maksimal.

Masalah lain yang di temukan dari konsleting pada kumparan sepul pompa air akan menyebabkan pompa menjadi cepat panas bahkan pompa akan mati dengan sendirinya karena semua pompa sudah di lengkapi dengan Termostat dengan tujuan bila pompa panas sudah melebihi batas maka Termostat akan otomatis memutus arus listrik yang masuk dan bila suhu sudah turun Termostat akan tersmbung kembali dan mesin akan hidup kembali.

Fungsi Termostat pada berbagai alat yang berbentuk dinamo adalah untuk melindungi gulungan sepul dari panas yang berlebihan dan juga mempunyai tujuan untuk menghentikan panas yang berkrlanjutan yang akan menyebabkan sepul terbakar.

Dari sedikit ulasan di atas kita kembali pada pokok pembicaraan kita tentang bagai mana cara membongkar dan memasangnya kembali jenis pompa air submersible, silahkan anda simak vidio berikut ini:

Demikian sebuah pengalaman yang saya berikan semoga bermanfaat dan menjadi sebuah pengalaman baru untuk anda dalam memahami dan menerapkanya.

Sekema Cara Menggulung Motor Pompa Air Submersible Untuk Pemula

Kesempatan kali ini saya akan membahas tentang cara penggulungan pompa air submersible, sebenarnya kerusakan pada gulungan ini sebagian orang memang mengganti pompa air nya dengan yang baru namun sebagian orang memilih untuk menggulung ulang pompanya itu untuk menghemat dan memanfaatkan pompa air yang ada.

Penggulungan pompa air sebenarnya dari semua jenis dan merek memiliki dasar sekema yang sama, namun perbedaanya ukuran kawat sepul dan banyaknya kumparan yang membedakan spesifikasi daya tergantung keren dan jenis pompa yang akan kita gulung.

Dalam penggulungan pompa air memang kita harus memiliki pertimbangan kondisi pompa yang akan kita gulung, yang pertama pisik casing pompa masih layak di gunakan yang kedua keadaan water pump masih dalam ke adaan baik sudah pasti hasilnya pun akan baik.

Sebaliknya bila keadaan pompa sudah tidak layak di gunakan lagi saran saya mendingan ganti saja pompa anda dengan yang baru.

Dalam service pompa air memang kita harus penuh perhitungan dan pertimbangan dengan kondisi yang ada, bila seandainya semuanya sudah memungkinkan dan penggulungan pompa siap di lakukan yang perlu anda persiapkan adalah:

1. Kawat sepul tembaga
2. Pelastik mika anti panas
3. Cairan pernis angker lak
4. Gunting
5. Benang nilon untuk pengikat sepul
6. Solder
7. Tinol

Sebelum penggulungan di mulai untuk para pemula silahkan simak penjelasan tentang penggulungan motor pompa air sebagai berikut:

Gulunan dalam pompa air terbagi 2 jenis gulungan, gulungan yang pertama adalah gulungan utama sedangkan gulungan yang kedua adalah gulungan pembantu yang berfungsi untuk setar.

Jumlah lilitan bantu yang saya contohkan menggunakan 8 alur kutub x2 = 16  terdiri dari 8 alur memiliki lobang dalam keren berdiri sendiri sedangkan yang 8 alur lagi bersatu dengan alur gulungan utama yaitu pada alur no 3,4,9,10,15,16,21,22 lilitan yang saling menumpang adalah pada 2 lilitan terkecil pada tiap kutub dan untuk lebih jelasnya silahkan simak gambar berikut:

Demikian semoga bermanfaat dan bisa di pahami untuk di terapkan dalam penggulungan motor pompa air anda.

Memperbaiki Pompa Celup Akuarium Yang Tidak Berpungsi

Akuarium adalah sebuah kolam yang di buat dari kaca yang di bentuk menjadi sebuah kotak, dan di isi dengan berbagai macam batu batu dan di tanami ikan ikan hias.

 Akuarium berfungsi sebagai pemandangan di dalam rumah, dalam akuarium terdapat mesin pompa air kecil yang berfungsi untuk memopa air yang di salurkan ke filter dan kembali lagi kedalam akuarium supaya kejernihan dan kebersihan akuarium tetap terjaga.

Semua elektronik kalau sudah lama di gunakan pasti akan mengalami kerusakan begitu pula dengan pompa akuarium ini.

Sebelum kita melangkah ke pembahasan tentang memperbaiki pompa akuarium yang rusak terlebih dulu mengenal jenis-jenis filter untuk akuarium.

Jenis Filter Akuarium

• Internal Filter

Filter ini diletakan berada di dalam akuarium langsung cara keja filter ini menyaring air dengan busa dan busa ini menempel dalam filter dan kotoran akan menempel pada busa.

• Hang On Filter

Filter ini terletak di samping akuarium, filter ini sangat cocok untuk jenis akuarium yang berukuran kecil karena filter ini memiliki semburan rendah bukan itu saja filter ini sngat mudah untuk di pindah pindah.

• Sponge Filter

Jenis filter ini hanya menggunakan spon untuk penyaringanya.

• Filter Atas

Jenis filter ini sangat banyak di gunakan di Indonesia cara kerja filter ini mengalirkan air ke dalam box didalam box ini di lengkapi dengan busa penyaring jadi kotoran akan tertampung di dalam box.

Setelah mengenal beberapa jenis filter selanjutnya saya akan membahas bagai mana memperbaiki pompa akuarium model filter atas.

1. Membersihkan kotoran yang menempel di pompa akuarium, sudah tentu kotoran dapat mengganggu kinerja pompa akuarium karena kotoran dapat menghambat kipas didalam pompa.
2. Selanjutnya kita cek kabel yang masuk ke pompa akuarium, bila kabel terputus maka pompa air tidak akan berfungsi.
3. Cek motor biasanya motor sudah kemasukan air dan akan terjadi konsleting dan gulungan sepul akan terbakar.
4. Cek stop contak yang di gunakan akuarium mungkin mungkin stecker longgar atau kabel listrik terputus.

Dari semua langkah pengecekan di atas dan pompa sudah tidak layak di gunakan lagi mungkin sudah saatnya pompa akuarium sudah waktunya untuk di ganti dengan yang baru.

Demikian bahasan singkat kali ini semoga bermanfaat dan menjadi sebuah pengalaman baru untuk anda.

Timbangan Digital Anda Error Ini Cara Memperbaikinya

 

Timbangan adalah sebagai alat pengukur berat yang biasa di gunakan di pasar, warung, dan di tempat tempat lainya.

Ada dua macam timbangan yaitu timbangan manual dan juga digital, yang sama- sama masih banyak di gunakan.

Produk timbangan digital memang memiliki segudang keunggulan jika di banding dengan timbangan analog. Memiliki kapasitas yang besar dan ketelitian yang akurat menjadi salah satu alasan mengapa timbangan elektronik menjadi pilihan utama. Namun di baik itu ada sedikit resiko kerusakan sebagai mana perangkat elektronik begitu pula timbangan digital memiliki alat-alat komponen yang rumit yang sangat rentan.

Banyak kerusakan yang di sebabkan dengan beberapa paktor sparepart yang tidak berkualitas atau kesalahan pengguna dalam mengoprasikan timbangan digital tersebut.

Yang akan kita bahas sekarang ini adalah mengatasi timbangan digital mengalami error dan simak sebagai berikut.

Jenis Kerusakan Dan Penyebab Kerusakan Timbangan Digital

• Kerusakan Drifting

Kerusakan drifting adalah salah satu kerusakan timbangan digital yang umum biasa terjadi pada timbangan elektronik. Kerusakanya di tandai dengan tidak sama timbangan yang di hasilkan dan juga tidak setabil yang muncul pada layar ( display ) timbangan.

Kerusakan seperti ini memiliki dua kemungkinan penyebab kerusakanya ya itu kerusakan pada bagian loadcell dan software.

Untuk mengatasinya timbangan ini harus di Adjustment.

• User Interface Rusak

Kerusakan interface rusak bisa jadi bagian LCD yang rusak biasanya di tandai bercak hitam atau terjadi kebocoran.

Kerusakan user interface yang lain biasanya karena tombol digital yang macet atau tidak berfungsi.

• Timbangan Mati Total

Timbangan yang mengalami mati total biasanya berhubungn dengan perangkat komponen elektronik biasanya memiliki kerusakan ringan.

Contoh kerusakanya adalah bagian adaftor yang rusak namun ada juga kerusakan yang parah yaitu main-board yang rusak.

Untuk mengatasi kerusakan seperti ini cukup mengganti sebagian yang rusak saja tidak secara keseluruhan untuk mendapatkan biaya yang murah di banding dengan mengganti satu blok main- board.

• Hasil Timbangan Tidak Akurat

Jenis kerusakan yang di temukan dengan timbangan tidak sesuai dengan masa beban sering kali para pengguna salah menafsir bahwa timbangan mereka perlu di kalibrasi ulang namun setelah di lakukan tetap saja kasusnya masih seperti itu.

Harus di ingat kalibrasi hanya sebuah prosedur untuk menampilkan timbangan pada setandar tertentu.Jadi bila anda menemukan timbangan digital hasilnya tidak akurat maka yang harus di lakukan Adjustment yaitu proses penyesuaiyan dengan bantuan softwear.

• Timbangan Error

Pada timbangan digital yang mengalami kerusakan semuanya dengan tampilan error pada bagian indicatornya.

Yang perlu anda ketahui pada indicator yang menampilkan error tidak semua kerusakanya spare-part yang rusak, bisa jadi bagian konector timbangan yang kotor, kuncinya kurang kuat atau intalasi ada yang terlepas.

Jadi bila timbangan anda mengalami error yang pertama ada lakukan periksa bagian conector dan kabel-kabel yang terdapat pada unit-unit timbangan.

Saran saya anda perlu membeli timbangan yang berkualitas dan tahan lama, demikian ulasan kali ini semoga bermanfaat dan dapat membantu dalam mengtasi masalah timbangan anda.

Kalibrasi Untuk Timbangan Digital Semua Merek

 

Timbangan digital sekarang sudah menjadi pilihan untuk ketelitian pada saat kita menimbang barang, namun perlu anda ketahui timbangan digital terkadang menjadi error untuk itu perlu dilakukan kalibrasi ulang. Disini saya akan membahas tentang kalibrasi timbangan semua merek dan berbagai tipe yang pernah saya temukan di lapangan.

Cara kalibrasi timbangan digital saya temukan dari berbagai sumber dan pengalaman saya selama saya berperan dalam service panggilan di lapangan.

1. Kalibrasi Indikator Avery Weight E1205

1. Tekan tombol Esc
2. Msukan Password setandar 5021
3. Tekn F3
4. Tekan F1 dua kali
5. Tekan Enter
6. Tekan F2
7. Naikan beban atau batu timbangan ( beban minimal 20% dari berat maximal load cell)
8. Tekan Enter
9. Tekan F1
10. Tekan Enter 2 kali
11. Tekan F1
12. Tekan Zero
13. Seleai

2. Kalibrasi Indikator Avery Weight ZM 510

1. Tekan tombol Setup
2. Masukan Password 1188
3. Pilih Setup
4. Pilih calib
5. Pilih Span
6. Naikan beban
7. Atau batu timbang ( minimal berat beban 20% dari berat maximal load cell)
8. Ketik angka sesuai berat beban
9. Pilih Zero
10. Turunkan beban
11. Pilih setup sampai mucul save yes
12. Pilih Zoro

3. Kalibrasi Indikator Avery Weight E1005

1. Tekan Zero
2. Masukan Password 5001
3. Tekan F1 Muncul call di layar Indikator
4. Tekan Print muncul Zero di layar indikator
5. Tekan Print Muncul 0 Kg di layar indikator
6. Tekan Print Muncul Busy Dan 0 Kg di layar indikator
7. Tekan F1 Muncul Zero di layar indikator
8. Tekan Unit Muncul Span Di layar indikator
9. Tekan Print
10. Naikan beban atau batu timbang ( Berat Batu timbang minimal 20 % dari maximal berat tonase)
11. Tekn F1 Muncul berat maximal
12. Tekan F1 muncul busy dan berat beban atau batu timbang di layar indikator
13. Tekan F1 Muncul span di layar indikator
14. Tekan Zero

4. Kalibrasi Indikator Every Weight ZM201

1. Tekan F1 sekitar 5 detik sampai muncul infut password
2. Masukan Passwoard 3088 dan muncul Setup di layar display
3. Tekan Zero
4. Tekan Select 3 kali ( pastikan tidak ada beban di Platform )
5. Tekan Select 2 kali sampai muncul 0,0 di layar
6. Tekan Zero Muncul Busy di layar
7. Tekan Zero
8. Tekan F1 muncul Zero di layar indikator
9. Tekan Unit dan muncul Span
10. Naikan Beban ( Minimal 20% dari berat maximal )
11. Tekan Select
12. Isi angka sesuai berat batu timbang
13. Tekan Zero Dan akan muncul angka acak di layar
14. Tekan Zero Muncul busy
15. Tekan Zero
16. Tekan F1 sampi muncul Sape No
17. Tekan Unit Hingga muncul Sape Yes
18. Tekan Zero

Fungsi tombol : Zero = Enter - Tare = Geser Atas - Select = Geser Bawah - Unit = Esc - F1 = Esc

5. Kalibrasi Indikator Rexton 301

1. Indikator dalam keadaan mati
2. Tekan tombol hold tahan lalu hidupkan
3. Tekan tombol hold dan muncul P0,00 di layar. ( Desimal Print )
4. Tekan tombol hold muncul Ful di layar
5. Tekan tombol tare muncul 0150.00 ( Kapasitas Maximal )
6. Tekan tombol hold muncul No Load di layar Indikator
7. Tekan Tombol hold muncul Adload 
8. Tekan Tare muncul 0000,00
9. Ketikan beban sesuai berat batu timbang
10. Naikan Beban atau batu timbang
11. Tekan tombol hold muncul End di layar
12. Tekan Clear

Cara mengetik Beban Di Indikator Rexton 301

Tombol Tare = Untuk geser ( sepasi )

Tombol Zero = Untuk buat angka

Demikian ulasan kali ini semoga bermanfaat dan menjadi sumber informasi baru untuk anda.